Aku kini sedang main-main di gymnya si Jasmine kita sedang bertarung karena si Jasmine keras kepala dan sudah kubilang jangan memakai tipe baja seperti Stelix melawanku dia tetap saja bersikeras si Stelix bisa menang melawan Burningku yang termasuk pokemon shinyi dengan bulu yang berbeda dan jurus-jurus yang harusnya didapat saat berubah menjadi ninetales seperti gelombang panas,tarian api, dan semburan api setelah hasil yang tidak imbang berlangsung dengan skor 3-0(karena aku cuma punya 1 pokemon makanya semua pokemon Jasmine rata ditangan Burning)
"Udah ah aku nyerah"Katanya putus asa
"Dasar tipe baja itu kelemahannya 2 kali tipe api tau kamu itu sudah berkali-kali tetap saja keras kepala!"Ledek Sari dengan muka tersenyum kecil
"Udah-udah kalian ini kayak mightynea dan purugly saja"ledekku untuk mengimpasi ledekan Sari ke Jasmine tapi reaksi Jasmine sungguh di luar dugaan dia malah tersenyum dan berkata
"Biarlah mygtinea menggonggong kafila berlalu"Ledeknya ke kami berdua itu membuat kami ber3 malah saling perang ejek-ejekan sampai kami puas mengejek lawan kami akhirnya karena kami ber3 sama-sama keras kepala dan tidak mau mengalah kami ber 3 pun capek sendiri dengan ejek-ejekan kam. setelah itu karena datang seorang trainer untuk menantang si Jasmine akhirnya aku dan Sari pulang pulang karena capek.
********
Malamnya di rumahku kami ber-4 aku,ibuku,bapakku,danadikku sedang berdiskusi tenatang rencanaku pergi ke Hoen tampaknya ibu sedang emosi mendengar rencanaku pergi ke Hoen dan ayahku mengatakan "terserah itu hidupmu lakukan apa yang kau mau"katanya sambil melahap sate taurosnya sedangkan ibuku yang sedang emosian berteriak keras sampai-0sampai beberapa ekor pigeot yang sedang bertengger di atap rumahku terbang entah kemana
"Kau mau ke Hoen lihat mataku kau tidak melihat kalau di tv sekarang terjadi peperangan antara tim magma dan tim aqua"Teriaknya lagi dengan nada tegas
"Aku sudah besar dan aku bisa melindungi diriku sendiri aku juga punya burning dan seekor chincou dari kakak"teriakku kesal
"kalau begitu terserahkau ibu cuma menyumbang doa saja deh"sahutnya sambil memegangi kepalanya yang sepertinya dia pusing akhirnya ijin untuk pergi ke Hoen di berikan sekarang aku sudah siap untuk menanti petualangan berikutnya!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar