Senin, 25 Juli 2011

Petualangan Tinus Eps.14:Lomba Menuju Kota Saffron

"yeah sebaiknya kalian menuju utara Vermilion disana akan diadakan lomba menuju kota Saffron"bujuk Lt.Surge ketika aku dan Sari mulai bersiap-siap menuju ke kota selanjutnya, Sebenarnya tujuan kami kota Fuschia tapi mampir dulu di kota Lavender daripada ke kota Fuschia lalu ke Celadon dan harus memutar lagi ke kota Fuschia lalu ke Lavender dan ke Fuschia, itu rute yang tercepat jika ingin mendapatkan 3 badge selanjutnya lalu menembus ke Cinabar lewat jalur laut(karena aku memiliki Cakrawala) dari pulau Seafoam lalu kota Pallet  lalu ke Viridian kemudian melewati hutan dan tembus ke kota Pewter dan terakhir ke gunung bulan dan ke kota Cerulean itulah rencana kami, dan dia mau mengubahnya dengan mudah hanya dengan tantangan lomba??
    ketika mulutku hendak mengucapkan tidak tiba-tiba.."Tentu aku mau!!!"teriak Sari seperti anak kecil, namun kemudian berpikir "tapi kami tidak memiliki pokemon yang bisa diajak untuk lomba dan kami tidak punya sepeda itukan harus dibeli di kota Cerulean"
     "hahahah..kalian tak perlu pusing-pusing, disebelah situ ada tempat penyewaan Ponyta yang jinak. Tenang saja surai apinya tak akan meulkaimu mereka gampang jinak dan terlatih"bujuk Lt.Surge smabil menuding sebuah bangunan di ujung jalan "lombanya akan berlangsung nanti siang jam 11 di utara kota Vermilion kalian tak boleh telat"
     satu kata yang akan kuucapkan: Pasrah

                                       
   Kami telah tiba dirumah yang ditunjukan oleh Lt.Surge rumah yang bagus di sana sini terdapat banyak arcanine dan rapidash juga ponyta yang terawat disitu juga banyak yang memilih-milih partner pokemonnya untuk lomba nanti tapi sepertinya sudah sepi mengingat sekarang sudah pukul 10 lomba akan dimulai 1 jam lagi mungkin mereka akan mengakrabkan diri dengan pokemon masing-masing ketika itu terdengar suara seseorang sedang marah-marah di ruangan sebelah aku menuju ruangan di sebelah terlihat seorang bapak-bapak memarahi seorang perempuan berambut merah panjang sepertinya ada masalah antar mereka berdua. Aku mencoba mendengar apa yang mereka bicarakan.
     "Flash terlalu kecil untuk lomba ini, kau tak tahu itu!!"amuk bapak-bapak itu sepertinya mereka tidak menyadari keberadanku disitu "dia saja tidak bisa melewati pagar lompatan setinggi 1/2 meter bagaimana kau mengajaknya lomba!!kau harusnya sadar akan kemampuannya!!kalau kau kalah merekalah yang akan berlonjak-lonjak melihat kekalahan pewaris Blue Flame tahu"
    "aku tahu..aku hanya mencoba"isak gadis kecil berambut merah itu
     "keluarga merka akan segera membuka peternakan pokemon type air yang mengandalkan kecepatan kemampuan cepat berenang dan jurus jet air!!kau tak akan bisa membalap mereka akus aja kalah dan takjub melihat mereka!!"selesai berbicara bapak itu melihat kearahku dia lalu terduduk lesu "apa yang kau lakukan disitu Trainer muda?melihat kami bertengkar"
     "tidak aku hanya ingin meminjam 1 Arcanine untuk berlomba"pintaku
     "selesailah sudah, aku harusnya memasang tanda bangkrut di depan situ. Aku rasa ini sudah berakhir"
     "apa maksudmu?"tanyaku heran
     "sepertinya kau adalah pelanggan terakhir kami"balas gadis berambut merah
     "kenapa kalian begitu cepat pasrah akan nasib, sehingga kalian tidak menyadari kemungkinan yang ada"ujarku memberi semangat
      "kemungkinan yang ada?huh..aku sudah lama berganmtung pada itu'sepertinya dia sudah terlalu pasrah akan nasibnya.
   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar